26 Februari 2016

Kesempatan VS Mimpi [Bedah Sajak part 1]

"Kesempatan hanya datang sekali, saat ia kembali disebut mimpi"

Entah bagaimana kalimat atau ((bahasa kerennya)) sajak ini terus berputar dalam pikiran gue beberapa waktu lalu.

Gue sadar banget dengan kasat mata kalimat itu seperti... Me-nye-dih-kan. Tapi kalo lo anaknya positif banget, bisa jadi pe-nye-ma-ngat loh.

Kenapa gue bilang gitu? Karena gue akan meluruskan dan membedah kalimat tersebut hahaha. Ya ala ala gue gitu... Namanya juga bikinan sendiri. Biar nggak salah paham ceritanya hehe.

Yuk kita mulai...

Menurut lo mimpi itu apa sih? Dalam arti sebenarnya, mimpi itu mungkin bisa di bilang "bunga tidur", atau juga bisa di bilang khayalan. ((Malah jawab sendiri))

Tapi.. Mimpi juga bisa diartikan sebagai impian, suatu keinginan, "goals" atau bisa juga dianggap sebagai cita-cita. Ya intinya... Sesuatu yang diharapkan di masa depan.

Bener nggak sih? Hehe sotoy yah... Ampun jangan digebukin.

Coba... Dari sedikit pernyataan diatas, pasti udah ada yang bisa nebak deh.

Masih belum? Mari gue lanjutkan..

Sebetulnya, dari awal gue buat kalimat ini mungkin kita sepemikiran dengan kebanyakan orang yang membaca. Bisa diartikan kalau kalimat tersebut adalah...

"Ya kalo lo nyuekin atau ngelepas kesempatan, dia ga bakal balik lagi. Kalaupun balik lagi ya paling cuma harapan lo doang. Alias, mendingan lo tidur terus mimpiin deh tuh."

Ih pedih. Sedih. Kasihan.

Tapi setelah gue tela'ah dan baca lagi ((di saat aura yang sangat positif gue meletup letup)) kok arti nya kayak jawaban dari penantian yah? Cie gitu hahaha.

Iya, jadi bisa diartikan seperti ini...

"Saat kesempatan yang mungkin nggak sengaja hilang atau pergi, kemudian itu datang kembali, bisa diartikan kalau si "kesempatan" itu mungkin aja "tujuan" kita, mungkin aja "jodoh" kita."

HEITSSSS!! Jangan baper dulu, ngomongin jodoh agak sensitif nih ((apa lagi pada jombs)). Ya nggak ya nggak? Hahaha.

Maksudnya mungkin aja emang takdir kita gitu. Contoh umumnya, misalkan lo lagi cari kerja di Go+gle, eh kesempatan lo hilang begitu aja saat lo nggak sengaja nggak angkat panggilan tlp dari Go+gle. Man! It's like worst change huhu. Pasti sedih lesu dan lunglai yah...

Tapi ternyata... Suatu hari ada tlp lagi dari si Go+gle yang kayaknya interest banget sama lo. Yang ternyata si doi masih berusaha menghubungi lo.

Kayak mimpi nggak sih? Atau... Kalo kode anak jaman sekarang.. "Jangan jangan kita..... Jodoh... Dan ditakdirkan untuk bersama" ((bodo amat Rin)) Ya semacam itu lah. Hehehe

Nah... Itu dia pembedahan kalimat atau ((bahasa kerennya)) sajak

"Kesempatan hanya datang sekali, saat ia kembali disebut mimpi"

So... Be positive guys.. Ga semua yang lo baca dengan perspektif ala lo yang mungkin sedang agak negative jadi benar" negative.. Be positive yahh hehehe

Cheers!

ETR

Tidak ada komentar: